Sabtu, 22 Mei 2010

SAMBUTAN WISUDA KEPALA SMK KHARISMAWITA 2

SAMBUTAN KEPALA SEKOLAH
SMK KHARISMAWITA 2
Pada Acara Wisuda Peserta Didik Tahun Pelajaran 2009-2010
Tanggal 17 Mei 2009
Di Hotel Kartika Chadra


Yang kami hormati,
Bapak/Ibu pengurus Yayasan Kharismawita
Bapak Drs. Sholeh Dimyathi, MM, Sholeh Selaku Pengawas SMK Kharismawita 2
Bapak/Ibu Dewan Guru SMK Kharismawita 2
Bapak/Ibu Staf Tata Usaha SMK Kharismawita 2
Para tamu undangan dan para wisudawan/wisudawati beserta keluarga yang berbahagia.

Assalamualaikum Wr. Wb.
Puji syukur kehadirat Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa, Maha Arif tak pernah Lena, yang karena atas izin-Nya jualah kita pada hari ini dapat melaksanakan acara dalam rangka Wisuda siswa-siswi SMK Kharismawita 2 Tahun Pelajaran 2009-2010.
Tak lupa shalawat dan salam kita kirimkan kepada junjungan alam Nabi Besar Muhammad SAW, Rasul akhir zaman, yang mengajarkan kita untuk “MEMBACA”, sehingga mata, hati dan fikiran kita terbuka.

Para hadirin yang kami hormati,
Izinkan kami mengajak para hadirin untuk menundukkan kepala sejenak dengan mengirimkan bacaan Al Fatihah kepada pendahulu kami yang telah berjasa membawa Yayasan Kharismawita seperti saat ini, yaitu Almarhum Drs. H. Mudjimin, mantan Ketua Yayasan Kharismawita.

Para wisudawan/ti yang berbahagia….
Hari ini merupakan hari penting dan bersejarah bagi kalian, karena sesaat lagi segera dilantik secara resmi menjadi seorang peserta didik yang telah berhasil dalam menempuh Ujian Nasional dan Ujian Sekolah walaupun dengan suasana yang sangat sederhana. Sebagai seorang siswa yang telah dinyatakan berhasil bukan hanya dinilai dari hasil Ujian nasional, akan tetapi lebih dari itu, dinilai oleh masyarakat dan dunia industry dari cara berfikir dan bertindak yang cermat dan teliti. Selain itu, kalian juga dituntut untuk dapat mengabdikan dan mengamalkan ilmu yang di peroleh selama di bangku sekolah pada lingkungan yang lebih nyata di tengah masyarakat dan dunia industry khususnya industry pariwisata.
Keberhasilan Ujian nasional 100% bukanlah tujuan akhir tetapi hanyalah tujuan antara, karena pada dasarnya indicator keberhasilan Sekolah Menengah kejuruan (SMK) Kharismawita 2 adalah secara meyeluruh semua lulusan secara 100% dapat terserap si dunia industry atau dunia kerja.
Walaupun upacara wisuda merupakan seremonial, namun wisuda berarti saat melepaskan kader-kader bangsa, untuk kembali ke tengah-tengah masyarakat khususnya, untuk tumbuh, berkembang dan mengabdi guna membangun hari depan bangsa yang lebih baik terutama di industry pariwisata.

Para hadirin yang kami hormati,
Hari ini SMK Kharismawita 2 setelah melewati 1 dasa warsa usianya, dapat meluluskan 73 peserta didik pada tahun ini.. Secara keseluruhan Sekolah ini telah meluluskan alumni sebanyak 497 peserta didik. Berdasarkan data yang kami terima 80 % dari seluruh alumni tahun 2000/2001 – 2008/2009 telah mengabdikan ilmunya atau telah bekerja di industri pariwisata dan instansi-instansi pemerintah maupun swasta, sedangkan 15 % melanjutkan kejenjang pendidikan yang lebih tinggi dan 5 % belum memberikan laporan kesekolah.
Untuk peningkatan mutu dari tahun ke tahun SMK Kharismawita 2 terus berbenah dengan meningkatkan kompetensi para dewan Guru yaitu melalui peningkatan kualifikasi pendidikan S1, S2 dan melalui sertifikasi guru.

Para hadirin yang kami hormati,
Untuk mendukung kegiatan Belajar mengajar tahun 2009/2010 SMK kharismawita 2 telah memiliki Sistem Administrasi Sekolah (SAS) walaupun belum maksimal. SAS merupakan salah satu sarana pebelajaran yang meliputi :

1. SAS Guru, dimana guru dapat memberikan penilaian melalui jaringan intranet sekolah yang meliputi ulangan per standar kompetensi atau kompetensi dasar dan ulangan blok.
2. SAS Siswa, dimana siswa dapat mengakses melalui jaringan intranet mengenai nilai ulangan per standar kompetensi atau kompetensi dasar dan ulangan blok yang terdiri dari kompetensi dasar-kompetensi dasar.
3. SAS keuangan, dimana staf keuangan dapat menggunakan sistem pembayaran siswa dan siswa dapat mengakses transaksi yang telah dilakukan.
4. E-learning, dimana Siswa dapat mengakses media pembelajaran berupa silabus, lembar kerja siswa dan modul serta media-media yang lain.
5. Jaringan Internet.

Untuk meningkatkan kualitas keahlian siswa, selama 4 sampai 6 bulan para peserta didik melaksanakan On the job training di hotel yang telah kami bangun melalui kerjasama. Selama empat tahun trakhir ini para peserta didik dalam melaksankan OJT di industri perhotelan di tempatkan oleh pihak sekolah dihotel berbintang 3, 4 dan lima.
Sebelum melaksanakan OJT peserta didik dibekali pengetahuan dan keahlian dengan praktik di sekolah, program table manner dan observasi di hotel antara lain Jayakarta, golden flower dan Inna Samudra beach, Inna Bali, Hotel Sahid dan Sejahtera Family Hotel.

Para hadirin yang terhormat,
Untuk meningkatkan jumlah dan kualitas keterserapan lulusan, SMK kharismawita 2 telah membangun kerjasama dengan industri perhotelan melalui bursa kerja. Setiap siswa yang telah lulus didata oleh pihak sekolah secara lengkap dan ketika industri memberikan informasi mengenai kebutuhan Sumber Daya manusia (SDM), pihak sekolah menghubungi para alumni yang belum terserap diindustri. Dengan melalui bursa kerja, maka keterserapan lulusan dapat terpatau dengan nyata dan jelas yaitu seberapa besar tingkat keterserapannya.

Apa Tanda Bengkuang Layu
Rasanya hambar tidak berserat
Apa tanda Orang berilmu
Di dunia kerja dapat terserap

Kepada wisudawan/ti dihimbau untuk menimba sebanyak mungkin pengalaman dan mengamalkan ilmu yang diperoleh bagi kepentingan masyarakat, bangsa dan negara. Berikan yang terbaik yang kalian miliki bagi kepentingan bangsa dan negara, keberhasilan kalian di tengah masyarakat merupakan barometer keberhasilan sejati.
Kami ucapkan selamat pula kepada Bapak / Ibu orang tua / Wali : selamat bekerja, selamat mengabdi dan sukses. Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa melindungi kita semua.
Akhirnya sekali lagi kami dan segenap dewan guru SMK kharismawita 2 mengucapkan selamat jalan kepada kalian semua, smoga diberi kemudahan oleh Allah SWT dalam menempuh kehidupan di masa yang akan datang.
Kepada para hadirin yang kami hormati,
Kami melepaskan dan terimalah putra-putri kami di lingkungan Anda, inilah wujud bakti kami bagi bangsa dan negara.

Apa tanda pohon berbuah
Putik berbunga daunnya rindang
Apa tanda bangsa bermarwah
Ilmu di dada tak menyusahkan orang

Akhir kalam, mohon maaf atas segala kekurangan, terima kasih atas segala perhatian, wabillaahittaufiq wal hidayah.

Fastabiqul khairat,
Wassalamualaikum Wr. Wb.

Jumat, 14 Mei 2010

5.966 Guru Bantu DKI jadi CPNS Tanpa Tes

NUSANTARA - JAWA

Senin, 26 April 2010 , 21:04:00

5.966 Guru Bantu DKI jadi CPNS Tanpa Tes


JAKARTA -- Menteri PAN&RB EE Mangindaan menyebutkan, sebanyak 5.966 guru bantu di DKI Jakarta akan diangkat menjadi CPNS tanpa tes, mengingat mereka telah memenuhi beberapa persyaratan. Di antaranya, diangkat oleh pejabat berwenang, masa kerja minimal satu tahun per 31 Desember 2005 dan bekerja sampai sekarang. Selain itu, mereka minimal 19 tahun dan tidak lebih dari 46 tahun per 1 Januari 2006.

"Meski 5.966 guru bantu itu bekerja di instansi non pemerintah, misalnya sekolah swasta, namun tetap diangkat tanpa tes. Karena penghasilan mereka berasal dari APBN," ungkap Mangindaan di sela raker gabungan bersama Komisi II, VIII, X DPR RI di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (26/4).

Mangindaan menyebutkan, dari sekitar 6.743 guru bantu DKI yang telah diberikan formasi, akan dilakukan proses kualifikasi pendidikan terhadap 777 guru bantu sesuai dengan kebutuhan atau lowongan formasi di sekolah negeri di provinsi DKI Jakarta.

"Namun untuk sisa guru bantu di DKI yang sejumlah 5.966 orang, mereka mengajar di sekolah swasta karena belum ada kebutuhan atau lowongan formasi di sekolah negeri. Tetapi kita telah upayakan beberapa solusi," ujarnya.

Solusi yang dimaksud, antara lain ditawarkan ke pemerintah daerah wilayah Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi dengan syarat Pemda masing-masing harus mengangkat tenaga honorer guru pada sekolah negeri yang ada di daerahnya. Selain itu, pihaknya juga telah menawarkan ke Pemda di luar Jawa, namun guru bantu yang bersangkutan tidak bersedia.

Lebih jauh Mangindaan menerangkan, pihaknyaun juga tak lupa untuk menawarkan pada Kementerian Pendidikan Nasional (Kemdiknas) agar menampung dalam formasi yang dibutuhkan pada Unit Pelaksana Teknis ( UPT) di Kemdiknas, seperti di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan ( LPMP) di seluruh Indonesia.

"Tetapi hingga saat ini belum ada realisasinya. Sama halnya dengan penawaran pada Kementerian Agama untuk menampung guru bantu DKI, apabila kompetensi yang bersangkutan sesesuai dengan kebutuhan guru di sekolah kementerian Agama," pungkasnya. (cha/esy/awa/jpnn)