More Graphics
Jumat, 27 November 2009
Selasa, 24 November 2009
TEST ONLINE SUKSESKAN UN 2009/2010
SMK Penyelenggara ujian wajib menyediakan segala keperluan untuk ujian on-line yaitu berupa:Jaringan komputer yang tersambung ke internet dengan jumlah komputer sebanyak guru peserta ujian. Hari selasa, tanggal 24 Nopember 2009 mata pelajaran Bahasa Indonesia, selanjutnya tanggal 25 Nopember 2009 Bahasa Inggris dan tanggal 26 Nopember 2009 mata pelajaran matematika.
Sabtu, 14 November 2009
KA-SEK WAKILI WA-KASEK IKUTI “IN HOUSE TRAINING (IHT)”
Rabu, 11 Nopember 2009 ; Teknik Penyusunan silabus, RPP dan Pengembangan bahan ajar adalah materi pada hari kedua yang juga disampaikan oleh Ibu Ir. Tuti Sumiati. Setelah materi selesai dilanjutkan dengan penyusunan silabus dan RPP, dimana pesertanya dibagi menjadi 5 kelompok . SMK Kharismawita 2 masuk kelompok B dan cara ini berakhir hingga pukul 21.00 WIB.
Kamis, 12 Nopember 2009 ; Kegiatan meteri pada hari ketiga adalah : model-model pembelajaran, penilaian dan pelaporan hasil belajar, pengembangan mulok, pengembangan diri, informasi SKS dan penyusunan bahan ajar (modul). Namun pada kenyataanya tidak semua materi tersebut dipaparkan.
Jum’at, 13 Nopember 2009 ; Kegiatan ini diakhiri dengan posttest bagi seluruh peserta yang dilanjutkan dengan penutupan. Kasi kurikulum Ibu Hj. Rita Ariani dalam hal ini menyampaikan bahwa ; berkaitan dengan KTSP yang selalu mengalami pengembangan maka sebaiknya dijilib "spiral". Hal lain beliau menyampaikan bahwa tahun pelajaran 2009/2010 UN utama dilaksanakan minggu ke tiga bulan maret 2010 (UN susulan menunggu informasi), UN “ulangan” bagi yang dinyatakan tidak lulus dilaksanakan minggu ke dua bulan mei 2010. Dinas pada minggu ke 2 bulan Januari akan menyelenggarakan Try out secara serempak di DKI untuk 4 mata pelajaran yang akan di UN kan.
Sabtu, 31 Oktober 2009
PERJALANAN “ SADAR DAN DIBAWAH SADAR” (JAKARTA – PUNCAK – BANDUNG).
Pukul 17.00 WIB, melanjutkan perjalanan menuju puncak sehubungan dengan pelaksanaan LDKS SMK Kharismawita 1. Dengan “Bismillahirahmanirahim” Kami mengedarai motor menuju puncak. Rute penjalanan yang dilalui adalah dari tempat rapat di cilandak (RM SM) – srengseng sawah – kukusan – margonda – Jl. Juanda – cimanggis – cibinong – ciawi – puncak. Sampai di Cibinong kami berhenti karena hujan lebat dan kamipun memutuskan untuk memakai mantel sehingga dapat melanjutkan perjalanan.
Dengan kecepatan kurang dari 30 km / jam kami berjalan santai di sebelah kiri. Capek, ngantuk namun tetap semangat. Dalam perjalanan Kasek SMEA mengatakan : Pak jangan ngantuk ya, kalau ngantuk istirahat dulu. Saya sedikit kaget dan menjawab : Nggak bu saya ggak ngantuk kok, tapi tidur. Kata Kasek SMEA : dasar…… Istirahat dulu lah pak kalau ngantuk… .? Ketika sampai di kebun raya Bogor saya coba menambah kecepatan, tiba-tiba motor yang didepan berhenti mendadak. Sayapun kelabakan, dengan menginjak rem depan-belakang namun motor tetap melesat kedepan. Kemudian saya putuskan banting kekanan dan menerobos lampu merah. Ibu Nia teriak; Pak lampu merah pak…? Kemudian saya Jawab : Iya bu lampu merah, Alhandulillah, Alloh masih melindungi kita. Inilah sebenarnya setiap keputusan harus diambil mekipun beresiko “ hidup atau mati”.
Kami tetap melanjutkan perjalanan walaupun kondisi hujan. Kira-kira pukul 07.15 WIB sampai di cisarua, kamipun memutuskan berhenti untuk istirahat. Setelah cukup istirahat kami melanjutkan perjalanan menuju villa tempat LDKS. Jam 08.30 WIB kami sampai persis di FO. Salah seorang petugas villa langsung menemui kami dan mengatakan : Maaf pak kamar penuh, nggak ada yang kosong. Kami kemudian menjawab ; maaf pak kami gurunya anak-anak yang LDKS disini. Akhirnya kamipun dipersilahkan masuk. Dengan megucapkan Asalamu’alaikum kami masuk dan tentunya dijawab oleh teman teman guru; wa’alaikum salam wr. wb. Dengan santainya kami pun masih pakai mantel dan tentunya dengan santainya pula saya (Kasek SMIP) melepas mantel di depan teman-teman. Maaf ya bapak/ibu saya melepas mantel disini, paling yang melihat Bu Ratih. Spontan suasana yang tadinya hening menjadi ramai dan hiruk pikuk seolah-olah Bapak /Ibu Guru tak punya beban hidup. Hahahahahaha…………Tuh banar kan Bu Ratih melirik, kata Pak Abi…hehehehehehe…..!
Kurang lebih jam 09.00 WIB, kami ditawari minum oleh bu Nur dan selanjutnya bu Delfi mengajak makan malam. Selesai makan dan sholat saya berkumpul kembali dengan teman-teman dan Bu Nia menuju Aula tempat anak-anak melakukan kegiatan. Dalam keadaan kedinginan karena sepatu yang basah tetap dipakai namun Ibu Nia tetap semangat dan selalu Tersenyum.
Kira-kira pukul 12.30 WIB saya diajak Pak Abi tidur di Aula. Dengan beralaskan selembar tikar kami merebahkan badan sambil ngobrol. Tidak terasa jam sudah menujukkan Pukul 01.30 WIB, Pak Abi….. tidur yuk, besok kesiangan, kata saya. Bersamaan dengan Adzan subuh saya pun bangun. Pak Abi mengajak saya sholat ke mushola sebelah villa.
Sabtu, 24 Oktober 2009 : PUNCAK - JAKARTA
Pukul 05.30 WIB, saya berpamitan dengan teman-teman untuk kembali ke Jakarta, karena ada agenda rapat dengan orang tua murid mengenai kegiatan akhir tahun. Tidak lupa sayapun berpamitan dengan Kasek SMEA “Ibu Nia, mohon maaf saya tidak bisa sampai selesai karena ada agenda rapat”. Ibu Nia menjawab : Iya pak,nggak apa-apa. Saya diantar sampai depan FO. Sambil tersenyum bu Nia kembali berkata, pak hati-hati ya. Saya menjawab ; terima kasih bu, Asalamu,alaikum. Ibu nia membalas salam dan sambil tersenyum dengan mengucapkan wa’alaikumsalam wr.wb.
Kurang lebih perjalanan 1 km, motor tersentak-sentak. Setelah saya cek ternyata bensin habis sama sekali, Alhamdulillah 50 meter kedepan ada POM bensin. Kemudian saya melanjutkan perjalanan. Untuk mengurangi dan menahan rasa kantuk saya sambil berdzikir. Tidak terasa dan dibawah sadar kira-kira pukul 06.30 WIB sampai di parung. Ternyata saya salah jalan, mestinya pada saat lewat jembatan lampu merah belok kanan. Karena sudah terlanjur saya teruskan saja melewati sawangan – kebayoran – TB Simatupang – Kharismawita.
Pukul 07.30 saya sampai di Sekolah, dalam keadaan sepatu basah, belum mandi dan belum sarapan. Setelah mandi dan ganti baju, saya menuju ruang pertemuan. Ternyata sudah 80 % orang tua yang datang. Pak Ahmad yang sedianya sebagai pembawa acara tidak datang karena sakit. Saya memohon Bapak Suryadin sebagai wakil untuk menggatikan, tetapi malah menghilang tak tahu kemana. Akhirnya Saya mohon Bapak Burhanuddin untuk menjadi pembawa acara. Bapak Arief Wardi sebagai Ketua Program dan Ibu Imelda sebagai wali kelas ikut mengadiri rapat tersebut. Seperti biasanya susunan acara rapat dimulai dari pembukaan – Sambutan dan penjelasan Kepala Sekolah – Penjelasan Ketua Program – Tanya jawab – penutup.
Dalam sambutanya Kepala SMK Kharismawita 2 menyampaikan ; untuk mencapai hasil maksimal dalam Ujian Nasional harus ada kerja sama antara orang tua dengan sekolah, orang tua dengan siswa dan siswa dengan guru. Selanjutnya kasek juga menjelaskan mengenai program magang, bursa kerja, keterserapan di Industri tahun terakhir 2008/2009 sebesar 70% dan tingkat kelulusan sebesar 100% serta agenda program akhir tahun.
Pada acara Tanya jawab, pembawa acara membatasi 2 termin dan setiap termin 3 pertanyaan. Mengenai Agenda program pada dasarnya orang tua seluruhnya memahami dan tidak ada masalah. Sedangkan pertanyaan-pertanyaan yang lain bersifat masukkan dan himbauan yang di tujukan kepada pihak sekolah, misalnya peningkatan kedisiplinan tidak hanya ditekankan bagi siswa tetapi juga bagi guru. Setelah acara tanya jawab, rapat ditutup dengan mengucapkan Alhamdulillahi robil’alamin.
Setelah acara rapat selesai kemudian saya mengadakan pertemuan dengan Ketua program, guru produktif dan guru yang diberikan tugas sehubungan dengan pelaksaan Table Manner ke Hotel Golden Flower Bandung. Bendahara sekolah yaitu Bapak Siwoyo, saya mohon untuk mengecek seluruh persiapannya dan pukul 16.00 WIB baru selesai.
Minggu, 25 Oktober 2009 : JAKARTA – BANDUNG
Table manner & Observasi hotel merupakan salah satu program di SMK Kharismawita 2. Jumlah peserta seluruhnya adalah 72 siswa, 10 pendamping, Kepala Sekolah dan 1 undangan. Peserta berkumpul dijalan Poltangan pukul 05.30 dan berangkat pukul 07.00 dengan 2 bus Blue Star.
Pukul 09.00 WIB sampai dihotel Golden flower dan disambut oleh Ibu Dian selaku Makerting Manajer dan Ibu Dewi Selaku HRD. Dalam kesempatan ini Ibu Dian bertindak sebagai pembawa acara. Dalam sambutannya Kasek SMK Kharismawita mengatakan bahwa ; Kasek mengucapkan terima kasih atas bantuan dan kerja samanya, kerjasama yang sudah terjalin dengan hotel Golden Flower mohon kiranya dapat ditingkatkan tidak hanya table manner, namun juga on the job training dan bursa kerja.
Ibu Dewi, selaku HRD, dalam sambutanya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan terhadap Hotel Golden Flower dan menjelaskan mengenai profil Hotel Golden Flower. Dalam pelaksanaan observasi peserta dibagi menjadi 3 kelompok. Pukul 11.30 WIB acara table manner dan demo making bed dimulai dengan penjelasan dari pihak hotel.
Acara Table Manner selesai jam 15.00, dilanjutkan foto bersama dengan menajemen hotel. Setelah selesai mampir ke Pasar Kembang Bandung dan Cihampelas. Pukul 18.00 WIB berangkat menuju Jakarta dan sampai di Jakarta pukul 21.00 WIB. Alhamdulillah.
Kesimpulan :
1. Suatu tindakan atau action adalah merupakan perjalanan. Perjalanan dapat terlaksana dengan sukses jika diawali dengan niat yang tulus dan dengan tindakan (action) yang ikhlas dalam keadaan apapun. Apabila serangkaian perjalanan tadi terlalu kita pikirkan hanya sebatas “pikiran sadar” maka hasilnya hanya 10%. Namun apabila meyakini segala sesuatu dengan niat yang tulus dan tindakan yang ikhlas karena ALLAH, maka “pikiran bawah sadar” akan membatu untuk mensukseskan perjalanan sebesar 90% . Sehingga apabila dipadukan antara pikiran sadar dan pikiran bawah sadar 10% + 90% = 100%. (Baca kembali mengenai : Apa yang anda ketahui tentang pikiran bawah sadar? di blogspot bulan Agustus 2009).
2. Tetaplah selalu “tersenyum” dalam setiap perjalananmu, karena tersenyum memberikan pengaruh yang sangat kuat sebagai seorang pemimpin (Ingat kita diciptakan oleh Allah di muka bumi adalah sebagai seorang pemimpin). Tentunya “Tersenyum” tidak hanya sebatas tersenyum tetapi harus di ”actionkan “ dalam bentuk tindakan yaitu : Tertib, Elok, Rapi, Sehat, Nyaman, untuk Menjadi Pemimpin (Tersenyum). SWY –NK …….TERUSKAN….!
Selasa, 20 Oktober 2009
KASEK SWY LANTIK ISTI NOR KOMARIAH JADI KETUA OSIS
Hiduplah Indonesia Raya. Hari selasa tanggal 20 Oktober 2009 adalah serah terima jabatan OSIS SMK Kharismawita 2, bertepatan dengan pelantikan presiden dan wakil presiden SBY-Budiyono. Sederhana namun yang penting mengesankan, serah terima jabatan tersebut berjalan tertib.
Dalam sambutannya Kepala SMK Kharismawita 2 menyampaikan ucapan terima kasih kepada pengurus OSIS sebelumnya dan berharap pengurus OSIS yang baru dapat melanjutkan sesuai visi misi. Disamping itu agar dibuat program kerja tahun 2009/2010, visioner OSIS dan meningkatkan kegiatan ekstra kurikuler.
Pembina OSIS, Drs. Achmad selaku “pengarah acara” memberikan pengarahan agar OSIS yang baru dapat bekerja lebih baik.
Nur Isti Komariah, Ketua OSIS yang baru menyampaikan bahwa “Kami akan melanjutkan visi misi sebelumnya dan tentunya akan meningkatkan kinerja OSIS yang lebih baik”
Kharismawita …….Yes! Osis………..Yes! …………Yes,yes, Go….!
MEMBEBANI SISWA BERARTI MENDZOLIMI SISWA
Sebelum berangkat saya coba menanyakan kepada teman2 Kepala Sekolah, ternyata semua sekolah 8355 nya sudah selesai. Saya coba telpun bu Sri Kepala SMK SDM, kata bu Sri ; wah pak Wi, pak Sholeh selama ini belum pernah marah lho pak, kemarin aja kasek budi satria dimarahi sama pak sholeh. Saya tidak percaya, karena Bu Sri khan suka bercanda, namun saya agak sedikit kahawatir juga (jangan-jangan benar juga kata Bu Sri). Keyakinan saya mengatakan Pak Sholeh adalah seorang yang sangat bijaksana.
Kami sampai di rumah beliau kira-kira pukul 10.30 WIB. Dengan ucapan “ Asalamu’alaikum” kami masuk dan tentunya disambut oleh bapak sholeh dengan ucapan “wa’alaikum salam wr.wb.” Ternyata benar Sungguh beliau adalah seorang yang bijaksana, karena dengan tersenyum beliau menyampaikan bahwa, ada dua sekolah yang 8355 nya belum ditandatangi dan ternyata Kharismawita 1 dan 2. Padahal kamipun sudah siap kalau memang harus "dimarahi" dan kami memang bersalah karena terlambat.
Mendzolimi siswa ?
Hal lain beliau menyampaikan mengenai kurikulum yaitu, bahwa pemetaan harus dilakukan dengan benar, sehingga seluruh SK dan KD dapat dicapai. Dalam sela-sela pembicaraan Kasek SMK Kharismawita 2 (Sri Wiyono) menanyakan ; Bapak, Untuk sekolah kami menerapkan system modul dalam pembelajaran pada saat siswa melaksanakan “On the job training” selama 4 sampai 6 bulan, bagaimana menurut pendapat bapak? Bapak Sholeh menjawab bahwa berarti system pemetaan kurikulum tersebut membebani siswa yang berarti juga telah membuat kedzoliman terhadap siswa. Untuk itu bapak Sholeh menyarankan supaya dibuat suatu pemetaan yang benar misalnya On the Job Trainning di blok pada semester 4, namun SK dan KD seluruh mata pelajaran tetap tercapai.
Sehubungan dengan akreditasi di SMK Kharismawita 1 tahun 2010, beliau menyampaikan kepada Ibu Nia Kurniati untuk segera mempersiapkan diri agar berhasil lebih maksimal dan tentunya terakreditasi A. Ibu Nia memohon kepada beliau untuk senantiasa membimbing dalam pelaksanaan akreditasi di tahun 2010.
Kira-kira pukul 11.30 WIB, kamipun berpamitan. Dengan mengedarai sepeda motor dibawah teriknya matahari kami kembali ke kharismawita melewati Bintara, klender, kalimalang, cawang, pasar rebo, kharismawita. Alhamdulillah…..kamipun sampai di sekolah Kharismawita dengan selamat.
SWY – NK …….Teruskan…… !
Minggu, 11 Oktober 2009
OSIS SMIP LAKSANAKAN "PEMILU" LAKSANA CHELSEA VS LIVERPOOL
Kami segenap guru, karyawan dan seluruh siswa mengucapkan selamat kepada pasangan Mawar-Melati (Nur Isti dan Maya ovia), semoga OSIS SMK Kharismawita 2 semakin "yes'". Teruskan.......! Yes....Yes.....Go....!
Rabu, 07 Oktober 2009
YAYASAN KHARISMAWITA SELENGGARAKAN HALAL-BIHALAL
Penceramah kondang Ustadz H. Mursidi yang juga mantan guru agama di SMK Kharismawita berkenan memberikan ceramah agama mengenai Halal-bihalal.
Selasa, 06 Oktober 2009
RINTISAN VS RINTIHAN
Melalui Peningkatan Peran MKS, K3SK dan Sanggar Dalam Pembinaan Kinerja Kepala Sekolah Sebagai Upaya Meningkatnkan Mutu Pendidikan. Demikian tema kegiatan peningkatan peran MKS, K3SK dan Sanggar tingkat Kota Administrasi Jakarta Selatan yang diselenggarakan oleh Suku Dinas Pendidikan Menengah Jakarta Selatan pada tanggal 5 - 6 Oktober 2009. Undangan kegiatan ini adalah Kepala Sekolah SMA / SMK Negeri dan Swasta Jakarta Selatan. Kepala SMKN 8 DR. Sugiarto sekaligus sebagai Ketua K3SK, Drs. Husin, MM Kepala SMKN 37, Drs. Armedi Kepala SMKN 57, Drs. Wurdono Kepala SMKN 29, Sri Wiyono, S. Pd., MM Kepala SMK Kharismawita 2, Drs. Sumadiyono Kepala SMK Desa Putra, Drs Turyono Kepala SMK Grafika Lektur termasuk yang menghadiri kegiatan tersebut dari 100 Kepala Sekolah yang mendapat undangan.
Dalam kesempatan tanya jawab Drs. Wurdono Kepala SMK 29 menanyakan tentang ; Bagaimana jika seorang Kepala Sekolah yang berlatar belakang misalnya Pendidikan Teknik Elektro yang sudah mempunyai sertifikat sertifikasi guru elektro kemudian dimutasi ke kelompok pariwisata ? Yang bersangkutan harus mengajar mata pelajaran apa?
Kita semua hanya bisa berharap, semoga "rintisan-rintisan" kebijakan yang baru tidak menimbulkan "rintihan-rintihan" baru bagi guru yang telah disertifikasi.
Sabtu, 03 Oktober 2009
DETIK-DETIK YANG MENGESANKAN
Seperti biasanya jika bapak-bapak guru SMIP sudah berkumpul, terjadilah pembicaraan yang seru, seolah olah tak punya beban apapun dan terbebas dari segala belenggu. Semuanya "Zero " dan Zero mind proces serta semuanya jadi Mr. Zero.
Suara Adzan Dhuhur terdengar jelas, karena rumah beliau dekat masjid. Detik-detik makan siang yang ditunggu-tunggu pun datang. Kami dipersilahkan supaya makan terlebih dahulu. Kasek smip supaya mendahului, tetapi kata kasek SMIP : Pak Ustadz doa dulu. Kata Pak ustadz yang tua dulu. Kemudian kata Pak ustadz yang satu yaitu Ustadz Joko : Pak Haruuunnnnnn....!
Ini adalah sebuah perjalanan baru yang sangat "mengesankan" bagi seorang Kepala Sekolah SMK Kharismawita 2 (Sri Wiyono) yaitu mengambil keputusan dengan meyakinkan dalam detik-detik yang mengesankan yang artinya mengambil nasi sebelum berdoa. Hahahaha ......! Semoga perjalanan dan pengalaman ini bermanfaat bagi teman-teman semua. (Redaksi : Kharismawita...! Yes...!)
Senin, 21 September 2009
VISI MISI SMK KHARISMAWITA 2
Rabu, 16 September 2009
KA-SEK SMK KHARISMAWITA 2 IKUTI PLPG DI UHAMKA (6 - 14 SEPTEMBER 2009)
(Redaksi : Kharismawita.....Yes....!)
Sembilan hari dibulan suci, bulan ke sembilan
Insya Allah, akan mendapat tunjangan sebesar sembilan .................., Amin.....
PLPG.....Yes, Yes, Go.......!
Kamis, 27 Agustus 2009
LEADERSHIP PRINCIPLE : PEMIMPIN ADALAH PENGARUH
Terlepas dari kedudukan resmi anda sebagai pemimpin, perlu disadari bahwa setiap kata yang terucap, setiap langkah yang dibuat, akan menimbulkan pengaruh kepada orang di sekitar anda, misalnya pada keluarga anda sendiri. Segala perbuatan dan tingkah laku anda akan membuat diri anda menjadi seorang pemimpin. Sebaliknya lingkungan pun bisa membuat anda menjadi seorang pengikut, disadari ataupun tidak disadari. Orang yang tidak memiliki prinsip, akan sangat mudah terpengaruh, bagaikan sedang berjalan ditengah padang rumput yang dipenuhi oleh ranjau pengaruh.
APA YANG ANDA KETAHUI TENTANG "PIKIRAN BAWAH SADAR".......?
Rabu, 26 Agustus 2009
KEPALA SMK KHARISMAWITA IKUTI RAKER DAN STUDI BANDING KE MEDAN
Minggu, 23 Agustus 2009
PERTEMUAN KASEK JAK-SEL DAN PENGAWAS BAPAK Drs. H.A Sholeh Dimyathi, MF, MM DI SMK KHARISMAWITA
Disampaikan oleh bapak Sholeh bahwa : pada suatu ketika menurut Caldwell dan Spink (tahun 1998) akan terjadi perubahan dalam pendidikan yaitu :
1. Membangun sistem yang berorientasi pada sekolah mandiri.
2. Berfokus pada pembelajaran siswa.
3. Sekolah berkreasi untuk menuju kepada masyarakat berpengetahuan.
Skenario 1 :
- Sekolah negeri sebagai sekolah jaring pengaman.
- Akan terjadi pergeseran yang besar dari sekolah negeri ke sekolah swasta (pertimbangan mutu)
- Orang tua murid akan lebih mencari sekolah yang dapat menjamin anaknya dapat sukses dalam masyarakat berpengetahuan dan global ekonomi (akses teknologi).
Skenario 2 :
- Komitmen baru untuk sekolah negeri.
- Dalam milenium baru disusun kebijakan kerangka kerja untuk meningkatkan kualitas sekolah negeri.
- Ada 4 konsep yang ditawarkan yaitu public good, entitlement, contribution and design.
Skenario 3 :
- Menurunnya jumlah sekolah.
- Secara cepat sekolah-sekolah akan menghilang dari kancah pendidikan.
- Kemajuan dalam bidang informasi dan teknologi komunikasi menyebabkan sekolah dapat dilakukan di rumah.
- Akan muncul teknologi baru dalam proses pembelajaran dan pusat-pusat pembelajaran.
Pada pertemuan tersebut pengawas juga melakukan laporan hasil monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan Masa Orientasi Siswa (MOS) tahun 2009/2010. Alhamdulillah MOS tahun ini berjalan tertib. (Redaksi Oleh : Kharismawita....! Yes....!)